AS Akan Tiru Keamanan Bandara Israel

Para pejabat AS mencoba mencari cara untuk meningkatkan keamanan di bandara setelah usaha pengeboman Hari Natal yang gagal di penerbangan Northwest Airlines ke Detroit. Dan mereka segera saja memalingkan muka ke Israel sebagai model.

The New York Times membuka sebuah forum kepada para pembaca untuk membahas pro dan kontra keamanan bandara Israel. Toronto Star mewawancarai seorang pakar keamanan bandara Israel yang mengatakan cara terbaik untuk menangkap seorang teroris adalah "melihat mata mereka."

David Harris, direktur eksekutif Komite Yahudi Amerika, menulis untuk The Huffington Post bahwa para pejabat keamanan bandara AS dapat belajar dari rekan-rekan mereka di Israel.

"Dari perspektif keamanan, satu berada dalam kelas tersendiri: Bandara Ben Gurion Israel," Harris menulis. "Pasca menggagalkan upaya teroris di Northwest Flight 253, sudah waktunya untuk meninjau kembali model Israel, karena negara-negara lain bertanya apa lagi yang bisa dilakukan untuk mencegah bencana."

Di Bandara Ben Gurion, banyak penumpang mengeluh karena dipaksa secara berlebihan dalam menjalani pemeriksaan keamanan. Kelompok-kelompok hak sipil Israel telah mengajukan petisi kepada pembuat undang-undang Mahkamah Agung Israel meminta bahwa larangan berdasarkan etnisitas-profil adalah sesuatu yang diskriminatif.

Tidak heran jika bandara Israel begitu ketat. Maklum, mereka berdiri di atas tanah rampasan. Model seperti itu yang ingin ditiru, Amerika? (sa/jewishjournal)

No comments

Powered by Blogger.