Duta Besar Israel Dilempar Telur di TURKI

Polisi Turki menangkap sekurang-kurangnya 20 mahasiswa yang melakukan aksi demontrasi kerana melempari duta besar Israel dengan telur. Aksi itu mereka lakukan sebagai bentuk protes atas kejahatan Zionis Israel terhadap rakyat Palestin.

Aksi lempar telur itu terjadi saat puluhan mahasiswa melakukan aksi tunjukperasaan atas kunjungan Duta Besar Israel untuk Turki, Gabby Levy ke Trabzon, sebuah kota pelabuhan di kawasan Laut Hitam. Sebaik-baik kereta yang membawa Levy tiba, para mahasiswa langsung melemparkan telur dan meneriaki Levy "Israel pembunuh!".

Kantor berita Anatolia melaporkan, atas insiden tersebut Levy tidak jadi keluar dari kenderaan dan keretanya langsung meninggalkan tempat. Sementara pihak polis Turki menangkap sekitar 20 mahasiswa yang enggan membubarkan diri.

Ini adalah kali kedua Levy dipermalukan di Turki. Hari Selasa kemarin, seorang datuk bandar Turki di kota Rize, Halil Bakirci di depan Levy mengutuk tindakan ekspansi dan penjajahan yang dilakukan Israel di tanah Palestin. Bakirci juga mengatakan, alasan mempertahanan diri yang kerap dilontarkan Israel seharusnya tidak dengan cara membunuh anak-anak di Palestin.

Pada kesempatan itu, Bakirci sudah mengingatkan bahawa rencana kunjungan Levy ke Trapzon dikhuatirkan akan disambut dengan hal-hal yang tidak diinginkan. Dan kekhawatiran itu terbukti dimana para mahasiswa melakukan aksi protes dan melempari Levy dengan telur.

Sikap Turki terhadap Israel cukup keras terkait kekejaman-kekejaman yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestin. Hubungan Turki-Israel yang selama ini erat, kebelakangan menjadi "panas" setelah Turki menolak keikutsertaan Israel dalam latihan perang dengan sejumlah negara NATO, sebagai protes atas kejahatan kemanusiaan Israel di Palestin. (ln/wb/KT)

No comments

Powered by Blogger.