Israel : Majoriti Penumpang Mavi Marmara Ada Link dengan Pengganas
Hasil siasatan militer Israel terhadap para sukarelawan yang ada di kapal Mavi Marmara mengungkapkan bahawa majoriti dari mereka yang menyerang pasukan khusus angkatan laut Israel memiliki hubungan langsung dengan link kelompok jihad global.
Menurut Israel sekitar 100 orang telah sengaja disusupkan di dalam kapal armada kebebasan agar mereka dapat menuju Gaza, dengan disain yang eksplisit untuk menyerang tentera Israel dengan menggunakan senjata.
Beberapa orang di antara yang di interogasi diyakini Israel memiliki hubungan dengan kelompok Jihad global terutama jaringan Al-Qaidah.
Mayoriti tersangka adalah warga Turki, namun ada pula warga Yaman dan Indonesia. Satu warga Yaman seorang aktivis Islam difoto dengan belati di sabuknya sebelum serangan terjadi.
Mereka yang disyaki menurut Israel tidak mahu bekerjasama dengan penyidik. Bahkan masih menurut Israel, sebahagian besar dari mereka tidak memiliki surat-surat identifikasi, dan pihak berkuasa Israel masih berusaha memastikan identiti mereka.
Namun demikian, mayoriti tersangka tersebut direkrut oleh organisasi kemanusiaan Turki IHH yang juga mengorganisir armada kebebasan.
Menurut Israel, lembaga kemanusiaan Turki IHH adalah lembaga dana bantuan kemanusiaan Turki yang berorientasi anti-Barat dan Islam radikal.(fq/ynet)
Ingin membantu menggerakkan blog ini? sila klik di sini setiap kali anda membaca. Setiap klik amat membantu saya.Terima kasih!
Menurut Israel sekitar 100 orang telah sengaja disusupkan di dalam kapal armada kebebasan agar mereka dapat menuju Gaza, dengan disain yang eksplisit untuk menyerang tentera Israel dengan menggunakan senjata.
Beberapa orang di antara yang di interogasi diyakini Israel memiliki hubungan dengan kelompok Jihad global terutama jaringan Al-Qaidah.
Mayoriti tersangka adalah warga Turki, namun ada pula warga Yaman dan Indonesia. Satu warga Yaman seorang aktivis Islam difoto dengan belati di sabuknya sebelum serangan terjadi.
Mereka yang disyaki menurut Israel tidak mahu bekerjasama dengan penyidik. Bahkan masih menurut Israel, sebahagian besar dari mereka tidak memiliki surat-surat identifikasi, dan pihak berkuasa Israel masih berusaha memastikan identiti mereka.
Namun demikian, mayoriti tersangka tersebut direkrut oleh organisasi kemanusiaan Turki IHH yang juga mengorganisir armada kebebasan.
Menurut Israel, lembaga kemanusiaan Turki IHH adalah lembaga dana bantuan kemanusiaan Turki yang berorientasi anti-Barat dan Islam radikal.(fq/ynet)
Ingin membantu menggerakkan blog ini? sila klik di sini setiap kali anda membaca. Setiap klik amat membantu saya.Terima kasih!
No comments
Post a Comment